Upacara Bendera Di Makorem 032/Wbr

Pangdam I/BB : “TNI Adalah Bagian Dari Rakyat, Kemanunggalan TNI Rakyat Marwah Bangsa Indonesia Yang Harus DiJaga Sepanjang Masa”

Korem 032 – Komando Resor Militer (Korem) 032/Wbr baik militer dan PNS melaksanakan Upacara Bendera mingguan bertempat di Lapangan Upacara Makorem 032/Wbr. Bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) Kasiter Korem 032/Wbr Kolonel Inf Budi Prasetyo, Senin (3/2).

Dalam Amanat tertulis Pangdam I/BB Mayjen TNI MS. Fadhilah yang dibacakan  Irup menyampaikan bahwa saat ini jajaran Kodam I/BB memasuki program kerja dan anggaran tahun 2020, kepada seluruh jajaran Kodam I/BB harus tetap melaksanakan program kerja dan anggaran sementara, yang merupakan arah kebijaksanaan rencana kerja Kodam I/Bukit Barisan selama tahun 2020, walaupun program kerja tahun anggaran 2020 belum diterbitkan dari komando atas.

“Jadikan evaluasi pelaksanaan program kerja dan anggaran tahun 2019 sebagai pedoman dalam melaksanakan program kerja dan anggaran tahun 2020, sehingga dapat berjalan sesuai harapan bersama. Untuk itu diharapkan kepada para unsur pimpinan Kodam I/Bukit Barisan untuk mempedomani program kerja dan anggaran sementara tersebut, sambil menunggu disahkannya program kerja dan anggaran tahun 2020”, ujar Pangdam I/BB.

Mayjen TNI MS. Fadhilah selaku Pangdam I/BB menjelaskan bahwa rapat pimpinan tingkat TNI telah telah dilaksanakan tanggal 29 s.d 30 Januari 2020, akan dilanjutkan rapat pimpinan TNI AD yang dilaksanakan pada tanggal 13 Februari 2020, yang merupakan penyampaian kebijakan pimpinan pada tahun anggaran 2020 ini. Sebagai tindak lanjut dari kegiatan tersebut tentunya Kodam I/BB juga akan melaksanakan rapat pimpinan tingkat Kodam. Kepada penyelenggara dan peserta maupun staf terkait, agar merencanakan dan menyiapkan bahan rapat serta segala sesuatunya, demi suksesnya penyelenggaraan rapat pimpinan tersebut yang direncanakan minggu ke IV bulan Februari 2020 bertempat di Simalem Resort Kabupaten Karo, jelas Mayjen MS. Fadhilah.

Selanjutnya, Pada tahun 2020 ini akan dilaksanakan Pilkada serentak di seluruh wilayah Indonesia, khusus di wilayah Kodam I/BB, pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur akan dilaksanakan di 2 wilayah provinsi, yakni provinsi Sumbar dan provinsi Kepri. Sedangkan pemilihan Bupati dan Walikota akan dilaksanakan di 51 Kabupaten/Kota di wilayah Kodam I/Bukit Barisan.

Sebagaimana amanat konstitusi pada pasal 2 Undang Undang RI nomor 34 tahun 2004 tentang TNI, ditegaskan bahwa tentara profesional adalah tentara yang tidak berpolitik praktis. Merupakan salah satu aspek penting dalam menjamin komitmen TNI yang tidak berpolitik praktis ialah sikap netralitas TNI, yaitu sikap yang lebih mengedepankan kepentingan bangsa dan negara yang lebih luas, dibanding sikap dukung-mendukung pada suatu kepentingan kelompok atau golongan tertentu. Netralitas juga merupakan sikap dan tindakan yang menjadi bagian penting dalam membangun soliditas TNI.

“Mengingat begitu pentingnya sikap netralitas bagi soliditas satuan dan pembangunan pro-fesionalisme TNI, maka masalah netralitas TNI harus benar-benar dipahami, dihayati dan diimplementasikan dalam kehidupan prajurit TNI, khususnya prajurit dan PNS jajaran Kodam I/BB untuk berpegang teguh, diharapkan tidak terjadi kesalahpahaman dan tindakan dalam menjaga netralitas TNI seperti yang telah dicanangkan oleh Pimpinan TNI”, tegas Pangdam I/BB.

Lebih lanjut, Pangdam I/BB menambahkan perkembangan situasi lainnya juga tetap menjadi bagian dari kewaspadaan kita semua. Berbagai ancaman potensial harus dapat diantisipasi sedini mungkin, seperti bencana alam yang dapat terjadi sewaktu waktu dan mengharuskan kita memiliki kesadaran serta kesiapsiagaan terhadap potensi maupun penanggulangan dampak bencana alam.

“Guna mengantisipasi segala kemungkinan tersebut, Pangdam I/BB mengajak seluruh prajurit dan PNS Kodam I/BB untuk tetap solid dan bersinergi dengan segenap komponen masyarakat di wilayah masing masing, sekaligus dalam upaya mempertahankan kemanunggalan TNI-Rakyat, yang harus disadari bahwa TNI adalah bagian dari rakyat, dan kemanunggalan TNI-Rakyat adalah marwah bangsa Indonesia yang harus kita jaga sepanjang masa”, tutur Pangdam I/BB mengakhiri.(Pen 032)